kenapa kamu benar dan aku yang salah...??

Bahagia itu sederhana keitika kita di sayangin, sama orang – orang yang kita sayang..

ketika kita dahargaii.. ketikakita dapat mlihat orang yang kita sayang tersenyum :) karena kitaa..

Sakit itu'...

ketika kita terus-terusan di salahin tanpa sebab yang jelas .....ketika kita terus- terusan dimarahi sama orang – orang yang kita sayang dengan sebab yang tak jelas...

ketika aku berbicara benar menurut Q tetapi salah dimata indahmu...

suatu ketika aku tak mau V.call'an karena sudah larut malam.... semata demi kamu toh juga masih ada hari esok? Apa kamu sengaja kita cuman v 'callan beberapa menit saja??...

tapi aku salah menurutmu.. kamu marahin aku salahin aku.. ngjudge aku yang tidak tidak..

Ketika sedikit telat bales inbox kamu lantaran sibuk.....kamu marah” kepada Q kamu sering telat bales inbox Q, tetapi kamu tidak merasaa... apa aku pernah marahin kamu atas itu? Tidak bukan....

Aku gak mau jawab apapun saat kamu marah, bukan aku memilih diam. tapi aku menahan agar amarahku tak terpancing. Bukan aku lari dari masalah, aku memilih diam. karena aku tak mau api dibalas api. aku ingin jadi air saat api ada pada dirimu.

Seketika Kamu mennda online..... iya aku terimaa apa aku marah” seperti kamu?

Pernah aku tunggu – tunggu aku pengen di smsin duluansama kamu...tapi kamu enggan tuk sms duluanapa aku protess..?? aku marah??engga bukan??

aku tau kamu sibuk mungkin sedikit terlupakan atas hp kamu.. kita sering berbeda pendapat itu wajarr..

tapi kalo kamu selalu marah- marah kepadaku apakah apakah aku harus bilang oh itu wajarr..? begitu ??

Katamu, mungkin aku pengecut. selalu diam dari semua masalah. tapi, setidaknya aku bisa meredamkan amarahku saat menghadapimu. Apa aku harus membalas amarahmu, lalu aku berkata kasar terlontar dariku untukmu, apakah harus begitu?

Aku merasa sakit, saat kau menyalahkanku. aku tak peka. selalu diam. entah kenapa aku bisa bersabar menghadapimukan? Seharusnya bukan aku yang berfikir seperti ini tapi kamu yang memikirkan ini, untuk apa kamu marah-marah. Apa dengan amarah bisa menyelsaikan beberapa masalah yang ada??...

ketika kita bertengkar kitamarahan itu karnakesalahanmu .. apa aku pernahtak peduli dengannmu??apa aku pernah, tidak mengirim sms atau inbok sekedar tanya sudah makan belum ataupun menyapa.... tidak pernah bukan??

aku selalu peduli denganmu, Tapi apakah kamu melakukan hal yang sama seperti aku ....ketika ada masalah misal letak kesalahanya ada di aku..

apakah kamu melakukahn hal yang sama sepertiku?...aku tak tau jalan pikiranmu yang aku tauu akuu tak pernah benar di mata indahmu...

memang manusia tak luput dari kesalah' tapi setelah aku ngrasa salah aku pasti langsung minta maaf kepadamu...... tapi bagaimana dangan kamu??

ketika kita bertengkar walopun itu ksalahan mu, selalunya aku yang kamu salahin dan tak jarang kamu yang salah, tapi ujung ujungnya aku yang di tuntut minta maaf kepadamu.....ia aku rela mengalah kepadamu' toh dengan minta maaf juga ga menambah dosaku. :)

Lihat aku di sini, apa yang aku lakukan, bukan hanya diam. tapi bagaimana aku bisa bertahan dengan sikap kekanak-kanakanya kamu. Apa aku harus melontarkan kata-kata kasar agar kau diam, lalu tersakiti dengan amarahku ini, aku tak ingin begitu.

Aku sayang kamuuu LDR love..

Seperti lagunya wali sayang lahir batin.........